Pernahkah Anda bertanya-tanya seperti apa bentuk huruf "L" dalam bahasa Jepang? Huruf ini biasanya diwakili oleh keluarga huruf hiragana "ル". Berlawanan dengan apa yang dipikirkan sebagian orang, bahasa Jepang tidak memiliki huruf "L", jadi mereka menukar huruf L dengan "R".
Dalam alfabet Jepang, tidak ada huruf yang sesuai dengan bunyi "L". Ini karena bahasa Jepang, yang menggunakan sistem penulisan hiragana, katakana, dan kanji, tidak memiliki bunyi yang secara tepat mewakili "L".
Untuk mengadaptasi kata-kata asing yang mengandung "L", orang Jepang pada umumnya mengganti bunyi ini dengan "R", yang merupakan bunyi yang paling dekat dalam bahasa Jepang.
Dalam artikel ini, kita akan melihat bagaimana bunyi "L" diintegrasikan ke dalam bahasa Jepang, adaptasi fonetik, contoh-contoh istilah asing yang dimodifikasi, dan keingintahuan lain yang berkaitan dengan bahasa tersebut.

Indeks Konten
Huruf "L" dalam bahasa Jepang
Dalam bahasa Jepang, bukan hanya katakana "ル" yang digunakan untuk mewakili bunyi "L" dalam kata-kata asing; seluruh keluarga kana dalam garis "R" (ラ行) digunakan untuk adaptasi ini. Suku kata bahasa Jepang terdiri dari suku kata, bukan bunyi yang terisolasi seperti pada beberapa bahasa lain. Ini berarti bahwa setiap kana mewakili kombinasi konsonan + vokal, dan bukan hanya satu bunyi konsonan.
Sebagai contoh, untuk mengadaptasi kata-kata asing dengan bunyi "L", orang Jepang menggunakan kana seperti "ラ" (ra), "リ" (ri), "ル" (ru), "レ" (re), dan "ロ" (ro), menggantikan "L" dengan "R". Adaptasi ini perlu dilakukan karena bahasa Jepang tidak memiliki bunyi yang terisolasi yang setara dengan "L", dan struktur suku kata dari bahasa tersebut mengharuskan bunyi-bunyi tersebut untuk diintegrasikan ke dalam aturan fonetik yang ada. Inilah sebabnya mengapa kata seperti "Light" menjadi "ライト" (Raito), menggunakan "ラ行" untuk menirukan bunyi "L".
Mengonversi "L" ke "R"
Secara umum, transformasi suku kata "L" dalam bahasa Jepang adalah sebagai berikut:
- LA > RA (ラ)
- LI > RI (リ)
- LU > RU (ル)
- LE > RE (レ)
- LO > RO (ロ)
- L > RU (ル)
Pengucapan "L" atau "R" dalam bahasa Jepang
Pengucapan "R" dalam bahasa Jepang adalah bunyi peralihan antara "L" dan "R." Bunyi ini dihasilkan dengan lidah yang sedikit menyentuh langit-langit mulut, dekat dengan gigi depan, mirip dengan bunyi "d" atau "l" yang sedikit melengkung.
Pengucapan ini lebih lembut dan tidak terlalu bersemangat dibandingkan pengucapan "R" dalam bahasa Portugis. Misalnya, pada kata-kata seperti "ラーメン" (Rāmen), pengucapan "ラ" berada di antara "ra" dan "la", yang mungkin terdengar berbeda bagi penutur bahasa yang secara jelas membedakan bunyi "R" dan "L".

Kata dengan huruf "L" dalam bahasa Jepang
Cara terbaik untuk memahami huruf "L" dalam bahasa Jepang adalah dengan melihat contoh kata-kata asing yang ditulis dengan huruf "L". Mari kita lihat bagaimana kata-kata ini telah diadaptasi ke dalam tulisan Jepang:
- エレベーター (Erebētā) - Elevator
- コントロール (Kontorōru) - Control
- バレーボール (Barēbōru) - Volleyball
- フィルム (Firumu) - Film
- ゴール (Gōru) - Goal
- パネル (Paneru) -
- オリジナル (Orijinaru) - Original
- エレクトリック (Erekutorikku) - Electric
- ガール (Gāru) - Girl
- ラベル (Raberu) - Label
- メタル (Metaru) - Metal
- モジュール (Mojūru) - Module
Sebagian besar kata di atas berasal dari bahasa Inggris, perhatikan bahwa huruf "L" telah diganti dengan katakana "ル".

Nama Jepang dengan L
Cara lain untuk memahami cara mengadaptasi huruf "L" ke dalam bahasa Jepang adalah dengan mengadaptasi nama. Mari kita lihat beberapa nama asing dengan huruf "L" yang ditulis dalam bahasa Jepang:
- レオナルド (Reonarudo) - Leonardo
- エリザベス (Erizabesu) - Elizabeth
- アレックス (Arekkusu) - Alex
- ルーカス (Rūkasu) - Lucas
- ミカエラ (Mikaera) - Michaela
- カルロス (Karurosu) - Carlos
- アリス (Arisu) - Alice
- オリバー (Oribā) - Oliver
- ラウラ (Raura) - Laura
- ダニエル (Danieru) - Daniel
- ローレンス (Rōrensu) - Lawrence
- サミュエル (Samyueru) - Samuel
- ヘレン (Heren) - Helen
- ローラ (Rōra) - Lola
- ガブリエル (Gaburieru) - Gabriel
FAQ - Pertanyaan yang Sering Diajukan
Mengapa tidak ada huruf "L" dalam bahasa Jepang?
Dalam sistem penulisan bahasa Jepang, tidak ada huruf yang setara dengan "L" karena bahasa Jepang menggunakan suku kata, bukan huruf tunggal. Bunyi yang paling mirip dengan "L" dalam bahasa Jepang diwakili oleh suku kata 'ra', yang pengucapannya bisa berbeda antara 'r' dan 'l', tergantung pada konteksnya.
Apakah sulit bagi orang Jepang untuk mempelajari cara melafalkan huruf "L"?
Ya, banyak orang Jepang yang merasa kesulitan untuk mengucapkan "L", terutama karena bunyi tersebut tidak termasuk dalam sistem fonetik bahasa Jepang. Karena bunyi "L" tidak ada dalam bahasa ibu, banyak orang Jepang yang mengganti "L" dengan "R" saat mengucapkan kata-kata asing.
Apakah ada huruf lain yang juga tidak ada dalam bahasa Jepang?
Ya, selain "L", bunyi-bunyi lain seperti 'V' dan 'F' juga tidak memiliki padanan langsung dalam bahasa Jepang. Sebagai contoh, bunyi 'V' biasanya digantikan dengan 'B', dan bunyi 'F' dapat disesuaikan dengan bunyi yang mendekati 'fu'.
Bagaimana cara orang Jepang mempelajari kata-kata asing dengan huruf "L"?
Anak-anak Jepang pada umumnya belajar menghadapi kata-kata asing yang memiliki huruf "L" melalui latihan dan paparan bahasa asing secara terus menerus, terutama bahasa Inggris. Di sekolah-sekolah, para guru mengajarkan perbedaan antara "L" dan "R" dengan menggunakan contoh dan kegiatan pengucapan, meskipun perbedaannya tetap menjadi tantangan bagi banyak orang.
Apakah umum melihat kata-kata asing dalam bahasa Jepang sehari-hari?
Ya, sangat umum untuk melihat kata-kata asing, terutama dari bahasa Inggris, dalam bahasa Jepang sehari-hari. Kata-kata ini sering kali disesuaikan dengan sistem fonetik Jepang dan digunakan dalam konteks modern, mulai dari teknologi hingga mode dan makanan.
Saya harap artikel ini dapat menjawab semua pertanyaan Anda tentang huruf "L" dalam bahasa Jepang! Jika Anda menyukainya, jangan lupa untuk membagikannya dan ikuti kursus bahasa Jepang Suki Desu kami.